Imam Qurtubi menyebut bahawa manusia dimuliakan kerana diberikan akal. Selain itu, manusia juga mulia kerana Nabi dan rasul juga diutus daripada kalangan manusia dan bukan jin, serta diberikan pula kitab sebagai panduan dalam beragama.
Walau bagaimanapun, kemulian manusia ini bukan bersifat mutlak. Jika manusia menggunakan nikmat yang diperoleh ini ke arah kebaikan dan bertakwa dengan Allah, maka mereka boleh menjadi lebih mulia daripada malaikat. Namun jika digunakan ke arah keburukan dan kebinasaan, maka mereka lebih buruk daripada makhluk-makhluk yang lain.
Jin juga seperti manusia. Ada yang baik dan ada yang jahat. Ada yang beriman dan ada yang kafir. Manusia dan jin, kedua-dua golongan ini adalah hamba Allah, dan tidak akan dibedakan dalam hal siksa dan pahala daripada Allah SWT.
Yang perlu diwaspadai disini dalah jin yang menempel pada tubuh manusia atau berpura-pura menjaga, dan berikut ini yang perlu dipahami dalam menganalisa jin dan karakternya.
Tolak dan waspadai jika jin muslim berbuat seperti ini di tubuh seorang manusia:
1. Saya masuk ke tubuh dia untuk menjaganya
2. Saya seorang putri dari sini…..
3. Saya nenek moyangnya / datuknya
4. Saya baik tidak jahat dan saya menjaganya
5. Saya masuk ke tubuhnya untuk selalu memberitahunya jika ada serangan sihir
6. Saya dari amalannya untuk menjaganya
7. Saya ada di tubuhnya sejak bayi dan selalu merawat dan menjaganya
1. Jika ada jin berkata “menjaga”, maka yg dimaksud adalah *suka* dengan orang itu. Karena dia tdk akan bisa mncegah sihir yg menimpa org itu.
Atau jin itu kiriman (sihir) dari dukun sakti dan mnyamar jin muslim spya tdk diusir dr tubuh orang itu.
2. Ini hanya tipu daya belaka utk mensiasati pasien dan orang yg mengobatinya.
3. Bisa jin itu peliharaan nenek moyangnya, ntah dgn khodam atau ilmu hitam. Dan ini tetap berbahaya.
4. Jin muslim yg taat, tidak akan pernah mau masuk ke tubuh manusia. Kalaupun ia menjaga, maka dia menjaga di luar tubuh.
5. Jin model ini jin yg sangat sering menipu daya manusia terutama di kalangan para ambisi kesaktian, perdukunan dan praktisi awam. Jin ini masuk ke tubuh pasien, krna pasien adalah korbannya dan ia mengaku jin muslim yg memberi tahu serangan sihir, supya pasien dan pengobat percaya hal itu.
6. Jelas ini berbahaya dan menyesatkan.
7. Jin ini sudah lama bersemayam di tubuh pasien, dan hafal betul semua aktifitas dan pikiran pasien. Tujuan jin ini untuk menyesatkan pasien.
(Pembina KBRA, Ibnu Abdillah Al-Katibiy)
Alhamdulillah semakin bertambah wawasan atas pencerahan jenengan yai…jazakallahu khoiran katsiran..
Alhamdulillah, atas pencerahannya kami semakin mantap, semoga ilmu yg diijazahkan kyai pada kami menjadi ilmu yg barokah & manfaat, Aminn….