| Nama Produk | Madu Klanceng Asma Rajah |
| Ukuran Kemasan | Botol 200ml |
| Status | Verified ✔️ |
| Harga | Rp. 95.000 |
Deskripsi Produk
Madu Klanceng Asma Rajah: Madu Murni di ambil dari sarang liar di hutan dan sebelum proses packing dibacakan doa-doa dan ayat sesuai dengan standart Ruqyah Aswaja KBRA.
Arti dari Asma Rajah;
Asma bermakna nama, dimaksudkan disini bermaksud menyandarkan niat dan doa kepada para ulama sholih, para wali Allah yang setiap harinya di tawasuli oleh ribuan praktisi KBRA se Nusantara
Rajah akronim dari Ruqyah Ahlussunnah wal Jamaah
Penjelasan Madu Klanceng
Madu klanceng dihasilkan oleh lebah kecil, ramping dan hitam yang disebut lebah Trigona SP.
Lebah ini merupakan spesies primitif yang hanya menghasilkan madu dalam jumlah sedikit.
Lebah Trigona di Indonesia memiliki banyak nama; Teuwel (Jawa Barat), Klanceng (Jawa Tengah dan Jawa Timur). Sementara itu di Sumatra Barat disebut Galo-galo, ada juga yang menyebutnya madu tak besengat (Stingless bees).
Kandungan Nutrisi Madu Klanceng
Berdasarkan hasil studi yang dipublikasikan oleh Sciencedirect, terdapat beragam senyawa penting yang dibutuhkan oleh tubuh.
Madu klanceng mengandung sekitar 200 senyawa, seperti vitamin, enzim, asam amino dan mineral, dengan kandungan utama air dan gula.
Manfaat Madu Klanceng
- Antimikroba (Mencegah Mikroba:)
Bacillus Cereus; penyebab muntah dan diare.
Pseudomonas Aeruginosa; penyebab infeksi.
Candida Albicans; jamur ini menyebabkan infeksi kulit mulut, dan organ intim. - Mengatasi Radang Tenggorkan
Sakit tenggorokan, Nyeri menelan, Tenggorokan kering Bercak kemerahan di langit-langit mulut
- Tinggi Antioksidan
Antioksidan sangat dibutuhkan oleh tubuh untuk mencegah beragam penyakit akibat radikal bebas, seperti kanker, jantung, stroke dan masih banyak lagi.
- Mengatasi Gangguan Kesuburan
Gangguan Kesuburan sangat beragam, namun umumnya gangguan proses ovulasi atau pelepasan sel telur dari indung telur (ovarium). Saat ovulasi terganggu, klanceng dapat membantu bekerja dengan baik saat proses ovulasi.
Rekomendasi Konsumsi
Dewasa
3x sehari 1 Sendok
Anak > 2 Tahun
1x sehari 1 Sendok