Jin Mencari kyai Ibnu Abdillah Al-Katibiy berbondong-bondong untuk masuk Islam

Jin Mencari Ibnu Abdillah Al-Katibiy berbondong-bindong untuk masuk Islam

(Ibnu Abdillah Al-Katibiy)

Awal tahun 2013, team mediator dan detektor saya laporan ke saya, bhwa mereka melihat segerombolan jin sedang mencari-cari saya. Waktu itu kami di Jakarta.

Lalu saya tanta, ” Knpa mereka nyari-nyari saya ?”

Team, ” Gak tahu…”.

Saya, ” Paling kiriman dukun buat nyerang saya “.

Keesokan harinya team mediator dan detektor jg laporan hal yang sama. Hari berikutnya team juga mengatakan hal yang sama. Dalam hati saya, ” kenapa mereka serius sekali mencari saya “.

Saya, ” yasudah, kalo gitu mereka saya tarik saja ke badan nte ya Suf..”

Maka mereka saya tarik ke tubuh mediator dan jin-jin itu masuklah ke dalam tubuh mediator, tiba-tiba salah satu dari mereka langsung berucap :
” Di mana kamu, kami telah mencarimu kemana-mana, tapi kami tidak bisa menemukanmu..”

Saya, ” ya karena saya membaca doa penutup diri..knpa kalian mencari-cari saya ? Ada yg nyuruh kalian ?”

Jin-jin, ” tidak…tapi kami sendiri yg mencarimu…saya pengen seperti teman-teman kami sebelumnya..”

Saya, ” teman-teman kalian? Ada apa dengan teman-teman kalian. Kalian dari mana ?”

Jin-jin, ” iya seperti teman kami. Kami semua dari kampungmu Purwodadi…”

Saya, ” Dari Purwodadi..? Teman-teman kalian knpa?”

Jin-jin, ” teman-teman kami sudah hidup tenang dan bahagia daripada kami. Padahal kami satu wilayah…”

Saya, ” kalian knpa nyari saya, dan dari wilayah mana kalian, lalu apa hubungannya teman-teman kalian dengan saya ?”

Jin-jin, ” kamu jangan berpura-pura tidak tahu…”

Saya, ” saya memang tidak tahu…knpa teman-teman kalian ?”

Jin-jin, ” kami semua awalnya brtempat tinggal di rawa-rawa dan blumbang yg sekarang kamu sedang bangun rumahmu itu…ketika kami balik ke tempat kami ternyata teman-teman kami sudah tidak ada tapi mereka kami lihat hidup dengan nyaman dan bahagia dr sebelumnya..”

Saya, ” sebntar, saya akan tarik salah satu teman kamu itu…yg skrg sudah nyaman…kalian smua tenang dlu…bismillahirrahmanirrahiim…”

Lalu saya mebaca ayat khusus utk menarik salah satu dr mereka ke dalam tubuh mediator itu. Dan langsung masuk satu jin dan mengucapkan salam…

Jin, ” assalamu’alaikum ya ustadz…”

Saya, ” wa’alaikum salam…kamu muslim ?”

Jin, ” awalnya kami semua bukan muslim. Kami semua penghuni rawa-rawa dan blumbang yg sekarang sedang kamu bangun itu..”

Saya, ” lalu siapa yang mengislamkan kalian ini ? Dan knpa kalian skrg hidupnya nyaman dan bahagia ?”

Jin itu tersenyum dan berkata, ” Saat kamu dan saudara-saudaramu itu menebang pohon dan meratakannya dengan tanah, kami marah dan murka, tapi kami tidak bisa menyerangmu dan juga kekuargamu…kamipun tidak berdaya…keesokan harinya kami melihat kamu menuju tanah yang baru saja ditimpah dengan batu dan pasir itu…lalu kami melihat kamu berdoa sambil memutar keliling tanah itu…tiba-tiba kami melihat pemandangan yang sangat luar biasa, seperti istana yang sangat megah dan dua penjaganya menyuruh kami mendatangi istana itu. Ketika kami datangi, kami terpental dan tidak bisa masuk. Lalu penjaga itu berkata kpda kami…” kalian tidak akan bisa masuk istana ini kecuali kalian trlebih dahulu masuk Islam…maka kamipun dituntun masuk Islam dan akhirnya kami bisa masuk ke dalam istana itu yang sekarang menjadi tempat tinggal kami…”

Saya, ” Masya Allah….iya saat itu setelah saya baca wirid sakron sambil jalan memutari tanah, setelahnya saya memang berdoa kepada Allah…” ya Allah ya Rabb, jika ada penghuni tempat ini dari alam gaib yang terganggu dengan ini, hamba mohon kepadaMu gantikanlah tempat yang lebih layak dan indah dari sebelumnya, berikanlah mereka rezeki yang lebih baik dari sebelumnya. Oke terima kasih infonya, sudh kamu balik lagi…assalamu’alaikum…”

Jin, ” wa’alaikum salam…”

Tiba-tiba jin-jin tadi bergumam, ” hemm….kami juga mau sepertibteman kami itu…”

Saya, ” oke saya akan berdoa kpda Allah agar kalian juha ditempatkan di tempat itu yg lbh bagus lagi. Tapi seblumnya saya mau tanya, saat itu memangnya kalian kemana kok tidak ikut serta dgn kawan-kawan kalian yg tadi ?”

Jin-jin, ” saat itu sebagian dari kami sedang di luar…tidak ada di tempat kami itu..”

Saya, “oke baiklah, saya tuntun kalian semua masuk Islam…”

Maka sekitar 28 jin itu masuk Islam dan insya Allah langsung menuju tempat yg lebih baik itu.

Haadza min fadhli Rabbii…